Senin, 23 Juli 2012

IV. 1. APAKAH YESUS ALLAH - HIDUP DAN AJARAN YESUS

1. APAKAH YESUS ALLAH?

     Salah satu dari pertanyaan yang paling menggugah dicatat oleh Matius. Pertanyaan itu ialah. "Apakah Pendapatmu tentang Mesias? Anak siapakah Dia?" MAtius 22:42. BAgaimana tentang keilahianNya? Apakah Yesus Allah? Yohanes dalam injilnya membuat bukti yang tak dapat disangkal yang direncanakan untuk membuktikan bahwa Yesus dari Nazaret adalah Anak Allah. Dan ia terus terang menyatakan bahwa ia menulis bukunya supaya para pembacanya "dapat percaya bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam namaNya." Yohanes 20:31.

1. Apakah Kristus sudah ada sebelum datang ke dunia ini?
Kata-kata pertama dari injil Yohanes mengatakan bahwa Allah Anak adalah sama-sama kekal dengan Allah Bapa. "Pada mulanya adalah Firman, Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. Segala sesuati dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada satupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan." Yohanes 1:1-3. Firman yang turut ambil bagian dalam penciptaan dunia adalah Yesus (Yohanes 1:14).
     
     Yeremia menyebut Mesias "TUHAN KEADILAN KITA" (Yeremia 23:5, 6). Bahasa Ibrani Yahweh (Yehovah), "Yang Ada sendiri" di sini dikenakan kepada Mesias itu. Ayat itu menunjukkan kuasa dan sifat ilahiNya.

2. Apakah yesus ilahi atau hanya manusia? Bagaimana Allah Bapa menunjuk kepadaNya?
"Tetapi tentang Anak Ia berkata: 'TAhktaMu, ya Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya, dan tongkat kerajaanMu adalah tongkat kebenaran. Engkau mencintai keadilan dan membenci kefasikan, sebab itu Allah, Allahmu telah mengurapi Engkau dengan minyak sebagai tanda kesukaan, melebihi teman-teman sekutuMu." Ibrani 1:8, 9.

3. Apa dikatakan Yesus tentang adanya Dia sebelum kelahiranNya dalam daging manusia?
"Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku padaMu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadiratMu sebelum dunia ada." Yohanes 17:5.
Catatan: Lihat dalam Yesaya 9:5 di mana nabi itu memanggil Kristus Bapa. B aca kesaksian Yohanes Pembaptis dalam Yohanes 1:15, 30. "Dia telah ada sebelum aku" (walaupun) Yesus lahir sesudah Yohanes). Paulus mengatakan, :Ia adalah terlebih dahulu dari segala sesuatu." Kolose 1:17. Kemudian ada kesaksian Kristus sendiri dalam Yohanes 8:58 di mana Ia mengatakan> "Sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada." Baca juga Keluaran 3:14. Nama ini "AKulah Aku" dalam bahasa Ibrani dan bahasa Inggris ialah suatu bentuk kata kerja "adalah" dan menyatakan bahwa Ia adalah Allah yang kekal dan Yang Ada sendiri.


4. Melalui kuasa apa penjelmaan Yesus dimungkinkan?
"Jawab malaikat itu kepadanya, Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkah; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah." Lukas 1:35.
Catatan: Bapa, Anak dan Roh Kudus bekerja bersama-sama dalam pekerjaan penjelmaan. Penjelmaan adalah peralihan Kristus menjadi manusia. Penjelmaan Kristus tidak membatalkan keilahianNya. Kitab Suci mengatakan. "Dan sesungguhnya agunglah rahasia ibadah kita. Dia, yang telah menyatakan diriNya dalam rupa manusia, dibenarkan dalam Roh; yang menampakkan diriNya kepada malaikat-malaikat, diberitakan di antara bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah; yang dipercayai di dalam dunia, diangkat dalam kemuliaan." I Timotius 3:16. Ketika Kristus dilahirkan pengumuman malaikat-malaikat kepada para gembala menunjuk Dia sebagai Juruselamat. Baca Lukas 2:11. Matius 1:21-23 menyatakan Dia sebagai Immanuel..........Allah menyertai kita.

5. Alasan apa diberikan dalam Ibrani mengapa Kristus menjadi manusia?
"Itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan saudara-saudaranya, supaya Ia menjadi Imam Besar yang menaruh belas kasihand an yang setia kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa." Ibrani 2:17.

6. Bagaimana Bapa menunjukkan Yesus?
"Lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: 'Inilah Anak yang Kukasihi, kepadaNyalah Aku berkenan." Matius 3:17.

7. Bagaiaman Yesus menunjukkan Dia mempunyai kuasa Allah, bahwa Dia adalah Anak Allah dan Allah Anak?
a. Dia mempunyai kuasa untuk membaca hari manusia (Yohanes 2:24, 25).
b. Dia mempunyai kuasa untuk meramalkan masa mendatang (Yohanes 13:19).
c. Dia mempunyai kuasa mencipta (Yohanes 5:1-20).
d. Dia mempunyai kuasa untuk memberi hidup (Yohanes 5:21).
e. Dia mempunyai kuasa yang tidak dapat salah (Yohanes 8:46).
f. Dia mempunyai kuasa untuk mengampuni dosa  (Markus 2:1-12).
g. Dia mempunyai hak untuk disembah (Matius 14:33).
Catatan: Ini adalah hal yang penting karena makhluk ciptaan seperti manusia dan malaikat-malaikat bukanlah untuk disembah. Baca Kisah 10:25, 26; Wahyu 22:8, 9; Matius 4:8-10. Tetapi Yesus menerima penyembahan murid-muridNyaa sebagai Tuhan. Tomas mengatakan tentang Dia, "Tuhanku dan Allahku." Yohanes 20:28, 29. Malaikat-malaikat juga menyembahnya (Ibrani 1:6). Akhirnya semua alam semesta akan menyembah Dia (Filipi 2:10).
h. Dia mempunyai kuasa untuk membangkitkan orang  mati (Yohanes 5:25)
i. Dia mempunyai kuasa untuk mengubah hati (Yohanes 1:12, 13)
Catatan:  Hanya makhluk ilahi dapat mengatakan dengan sesungguhnya, "Akulah terang dunia", "Akulah kebangkitan dan kehidupan"; "Akulah pintu"; Akulah jalan, kebenaran dan kehidupan."

8. Bagaimana Kristus dapat menjadi Tuhan Daud maupun anaknya?
Orang-orang Farisi sudah menjawab pertanyaan Kristus, "Anak siapakah dia (Kristus itu)?" dengan mengatakan "anak Daud". Matius 22:42. Kemudian Yesus menunjuk kepada Mazmur 110:1 di mana Daud memanggil Mesias itu "Tuhan". Ini akan menyatakan Mesias itu lebih tua dari Daud. Jika hal ini benar, lalu bagaimana bisa Mesias itu menjadi adan  Daud dan dalam keadaan ini lebih muda dari Daud?
Para pemimpin Yahudi ini tidak bersedia menjawab pertanyaan ini, "Jadi Daud menyebut Dia Tuhannya, bagaimana mungkin Ia anaknya pula?" Matius 22:45. SEkiranya mereka hadapi pertanyaan ini sebagaimana mestinya mereka telah mengakui Yesus menjadi Mesias, Anak Allah.

KESIMPULAN
     Catatan Matius menunjukkan bahwa Yesus lahir dari seorang anak dara (Matius 1:18, 22-25). Paulus menyatakan, "Tetapi setelah genap waktunya, maka Allah mengutus AnakNya, yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada hukum Taurat. Ia diutus untuk menebus mereka, yang takluk kepada hukum Taurat, supaya kita diterima menjadi anak. "Galatia 4:4, 5. Dia ditunjukkan sebagai "yang saleh, tanpa salah,  tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa." Ibrani 7:26. Mengenai hubungannya dengan Bapa Paulus mengatakan "Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke Allahan." Kolose 2:9. Kita tidak dapat menahan tetapi mengakui seperti yang dilakukan kepala pasukan yang menyaksikan Yesus ketika Dia mati, dan mengatakan, "Sungguh, orang ini adalah Anal Allah." Markus 15:39, bagian terakhir. Dia "adalah Anal Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita." Roma 1:4.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar