Senin, 25 November 2013

V.4. KETIDAKPERCAYAAN DIPERSALAHKAN (Tujuh puluh Minggu)

V. KEPASTIAN NUBUATAN
4. KETIDAKPERCAYAAN DIPERSALAHKAN
(Tujuh puluh Minggu)

Orang suka tidak percaya bahwa Yesus adalah Mesias yang benar sesudah dengan hati-hati mempelajari nubuatan tujuh puluh Minggu. Lima ratus tahun sebelum kelahiranNya waktu nubuatan sudah dicatat yang memberitahukan lebih dulu tahun baptisan Kristus, tahun penyalibanNya, dan tahun dimana injil itu akan pergi kepada orang bukan Yahudi. Pembukaan rahasia nubuatan ini menunjukkan bukti yang kuat mengenai kepastian Firman Allah.

  1. Siapa yang diutus untuk menerangkan penglihatan (khayal) itu kepada Daniel?
“Dan aku mendengar dari tengah sungai Ular itu suara manusia yang berseru: “Gabriel memberikan keterangan dari domba jantan dan kambing jantan, dan tanduk kecil itu. Tetapi, dua ribu tiga ratus hari yang disebutkan dalam Daniel 8:14 tidak diterangkan pada waktu yang sama oleh karena “Daniel lelah dan jatuh sakit beberapa hari lamanya.” Daniel 8:27.

  1. Apakah Gabriel kembali untuk melengkapi leteramgam 2300 hari?
“Sementara aku berbicara dalam doa, terbanglah dengan cepat ke arahku Gabriel, dia yang telah kulihat dalam penglihatan yang dahulu itu pada waktu persembahan korban petang hari. Lalu ia mengajari aku dan berbicara dengan aku: Daniel, sekarang aku datang utnuk memberi akal budi kepadamu untuk mengerti. Ketika engkau mulai menyampaikan permohonan keluarlah suatu firman, maka aku datang untuk memberitahukannya kepadamu, sebab engkau sangat dikasihi. Jadi camkanlah firman itu dan perhatikan penglihatan itu!’” Daniel 9:21-23.
Catatan: Kesembilan belas ayat pertama dari Daniel 9 menunjukkan Daniel membuat beberapa penelitian mengenai waktu penawanan. Dia yakin itu akan tujuh puluh tahun, tetapi kaena dia belum mengetahui makna dari 2300 hari ia takut Allah akan memperpanjang penawanan mereka. Maka Daniel berdoa, mengakui dosa-dosanya, dan memohon supaya penawanan jangan diperpanjang.

  1. Berapa banyak dari 2300 hari diberikan kepada bangsa Yahudi?
“Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus.” Daniel 9:24.
Catatan: Perkataan “ditetapkan” berarti dikurangi, karena ketujuh puluh minggu ini adalah dalam suatu rangkaian nubuatan lambang (Daniel 8 dan 9) jangka waktu ini harus ditafsirkan menurut prinsip satu hari untuk satu tahun yang disebutkan dalam Yehezkiel 4:6 dan Bilangan 14:34. Berdasarkan ini ketujuh puluh minggu itu menunjukkan 70 x 7 atau 490 tahun.

  1. Lima peristiwa besar apakah dinyatakan nubuatan ini?
“Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan. Sesudah keenam puluh dua kali tujuh masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan. Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.” Daniel 9:25-27.
Catatan: (1)Ada “perintah untuk memperbaiki dan membangun Yerusalem” (2)”Jalan dan tembok akan dibangun kembali”(3)”Hingga kepada Mesias Putra Raja itu.”(4)Mesias itu akan dipenggal”pada pertengahan minggu itu? (5)Pintu kasihan nasional harus diakhiri pada penutupan dari tujuh puluh minggu nubuatan itu.

  1. Tahun berapa ditentukan untuk perintah membangun kembali Yerusalem?
Ada tiga perintah yang memberikan izin bagi bangsa Ibrani yang terbuang itu untuk kembali ke negrinya. Perintah koresy pada tahun 537 sebelum Masehi yang berhubungan dengan pembangunan kaabah kembali, pengembalian bejana-bejana suci dan penyembahan kaaba (Ezra 1:1-4). Perintah Darius tahun 519 sebelum Masehi adalah pembaruan perintah pertama karena ada beberapa halangan pekerjaan itu (Ezra 6:7-12). Terakhir perintah Artahsasta tahun 457 Sebelum Masehi, tambahan pula untuk melancarkan pembangunan perbaktian kembali di Yerusalem dan memungkinkan pembentukan negara Ibrani dan suatu pemerintahan lokal (Ezra 7:11-26). Dalam Ezra 6:14 ketiga perintah ini menunjuk kepada “perintah Allah orang Israel.”
Catatan : Tujuh minggu pertama atau 49 tahun (Daniel 9:25) adalah untuk melihat pembangunan kembali tembok Yerusalem. Kota itu sudah mulai berbentuk tahun 408 Sebelum Masehi.

  1. Apa makna ungkapan “hingga kepada Mesias Putra Raja itu”?
Mesias akan kelihatan pada akhir dari 69 minggu atau 483 tahun. Mulai musim rontok tahun 457 Sebelum Masehi sampai tahun 1 Sesudah Masehi akan menjadi 457 tahun penuh, tetapi nubuatan mengatakan 483 tahun kepada Mesias jadi 26 tahun lagi akan memperpanjang waktu ini  kepada musim rontok tahun 27 Sesudah Masehi. Mesias artinya Kristus atau yang diminyaki (diurapi). Pada zaman dulu imam-imam dan raja-raja diurapi apabila mereka memulai pekerjaannya.
Catat fakta-fakta berikut:
a.       Kristus diurapi oleh Roh Kudus (Kisah 10:38).
b.      Roh Kudus turun kepada Yesus pada waktu dibaptiskan apabila Ia memulai pekerjaannya (Matius 3:16).
c.       Yesus disebut Mesias oleh para pengikutNya yang dekat (Yohanes 1:41)
d.      Yesus menyaksikan pengurapan diriNya di hadapan umum (Lukas 4L14-21).
e.       Ketika Kristus mengatakan, sesudah baptisanNya, “waktunya telah genap,” Ia mengumumkan penutupan dari ke 69 minggu dan dengan dimikian mengambil Daniel 9 sebagai bukti kemesiasanNya (Markus 1:15).
Catatan : Waktu yang 490 tahun ini dalam banyak hal adalah klimaks besar dari zaman Perjanjian Lama – zaman para bapa, nabi, dan raja-raja yang mengharapkan – sebagaimana itu harus disempurnakan oleh munculnya, pelayanan dan kematian Mesias yang menebus. Malang bangsa Yahudi memenuhi mangkok pelanggarannya, tetapi adalah kehidupan dan kematian Mesias yang memunkinkan “akhir-dosa”- yang telah membuat “pendamaian untuk kejahatan” dan yang telah membawa “kebenaran yang kekal.” PelayananNya telah menguatkan nubuatan. Tetapi lebih dari pada itu sudah disempurnakan Pengurapan “Yang Maha Kudus” menunjuk kepada pelantikan Mesias sebagai Imam Besar manusia dalam kaabah sorga untuk memberikan jasa-jasaNya demi keperluan pria dan wanita yang bertobat. Baca Ibrani 8:1, 2; 9:24. Dalam nubuatan ini ada suatu usaha untuk mengangkat perhatian kita ke kaabah sorga. Itu telah diberitahukan lebih dulu dalam Mazmur 110:4; Yesaya 53:12; Zakaria 6:11-14 bahwa Kristus akan menjadi imam. Dalam buku Daniel ini kepada kita ditunjukkan kaabah di mana Dia akan melayani. Ini diperkuat dan diuraikan dalam buku Ibrani.

7.      Bagaimana ramalan itu digenapi bahwa Mesias itu akan disingkirkan pada pertengahan minggu?
Tiga setengah tahun melaksanakan pekerjaanNya; kemudian Ia “disingkirkan” tetapi bukan untuk diriNya, “pada pertengahan yang 70 minggu.” Sehingga Dia menghentikan “korban dan persembahan keapda Tuhan” ternyata dengan terbelah duanya tabir Bait Suci (matius 27:51). Dan itu harus diteliti bahwa Dia “memperkuat perjanjian dengan banyak orang untuk satu minggu,” atau tujuh tahun seperti yang diramalkan. Dia lakukan ini utnuk 3 ½ tahun selama pekerjaanNya untuk orang banyak, dan untuk 3 ½ tahun sesudah penyalibanNya oleh rasul asli (Ibrani 2:3) membuat jumlah tujuh tahun.

8.      Tindakan apa dari pihak para pemimpin Yahudi mengakhiri masanya percobaan 490 tahun untuk bangsa Yahudi?
Baca Kisah 7:54-60
Catatan: Pelemparan Stefanus adalah penolakan injil yang resmi oleh para pemimpin yang bertanggung jawab (Kisah 7:51-54). Oleh karena penganiayaan yang membuat orang-orang Kristen terpencar-pencar kemudian mereka mulai membawa injil itu kepada orang-orang yang bukan Yahudi. Filipus berkotbah kepada orang Samaria dan orang sida-sida dari Etiopia (Kisah 8:5, 27-29). Kemudian satu waktu Saul bertobat (Kisah () dan menjadi rasul kepada orang-orang yang bukan Yahudi.

9.      Hal-hal penting apakah akan dikerjakan dalam waktu tujh puluh minggu ini menurut malaikan Gabriel?
“Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kegasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus.” Daniell 9:24

KESIMPULAN


Apa gunanya nubuatan tujuh puluh minggu ini bagi kita? Itu menambah keyakinan kita kepada wahyu Firman Allah. Itu adalah pertunjukkan kasih dan rahmat Allah yang berhubungan dengan umatNya. Itu menolong untuk membuka waktu besar nubuat Daniel 8:14. Terutama, Yesus Kristus ditunjukkan menjadi Mesias yang benar. Tentang Kristus kita dapat mengatakan bersama Filipus, “Kami telah menemukan Dia, yang disebut Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi.” Yohanes 1:45.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar